Monday, August 23, 2010

Piala Super Italia Jadi Gelar Perdana Benitez

Pelatih Rafael benitez berhasil merebut gelar perdananya bersama Inter Milan dengan menggondol Piala Super Italia. Dua gol Samuel Eto'o membawa jawara Serie-A itu menekuk AS Roma dengan skor 3-1, di Stadion Giuseppe Meazza, (21/8).

Padahal, Inter mengawali laga dengan kurang mengesankan setelah harus tertinggal terlebih dulu pada menit ke-21. Umpan matang kapten Roma, Francesco Totti mampu diselesaikan oleh bek kiri John Arne Riise demi menaklukkan kiper Julio Cesar.

Akan tetapi, Inter akhirnya mampu memaksa skor kembali berimbang dengan memanfaatkan blunder yang dilakukan Mirko Vucinic saat babak pertama tersisa empat menit lagi. Blunder itu mampu dimanfaatkan Goran Pandev dengan penyelesaian apik demi menutup paruh pertama dengan skor 1-1.

Memasuki babak kedua, baik Inter maupun Roma tetap memeragakan permainan atraktif. Kedua tim saling silih berganti melancarkan serangan ke daerah pertahanan masing-masing.

Inter sempat berbalik unggul saat Diego Milito mampu menyelesaikan umpan Eto'o dengan sontekkan ke gawang yang kosong. namun hakim garis lebih dulu mengangkat bendera tanda off-side.

Inter akhirnya berhasil memimpin pada menit ke-70 saat Eto'o dengan sempurna mampu meneruskan umpan Diego Milito. Gol itu membuat suasana pertandingan semakin memanas.

Bahkan, pertandingan sempat terhenti beberapa menit karena ada fans Roma yang melempar kembang api dan benda-benda lainnya ke dalam lapangan. Totti-pun sampai harus bekerja keras demi menenangkan para fans tersebut.

Sembilan menit sebelum akhir laga, Inter akhirnya memantapkan kemenangan menjadi 3-1 berkat gol kedua Eto'o. Lagi-lagi gol tercipta karena kesalahan pemain I Lupi. Kali ini giliran Rodrigo Taddei yang bola penguasaannya mampu direbut Eto'o sebelum melakukan kerja sma satu-dua dengan Wesley Sneijder dan menjebol gawang Bogdan Lobont (Irawan)

date publish: 22 Agustus 2010 | 04:0


Benitez Puji Karakter Inter


Manajer Inter Milan, Rafael Benitez akhirnya mengangkat trofi pertamanya di musim ini. Dia pun tak sungkan memuji karakter juara yang sudah terbentuk di dalam tim asuhannya.

Meski sempat tertinggal lebih dulu, Inter akhirnya mampu membalikkan keadaan hingga menang dengan skor akhir 3-1. Samuel Eto'o menjadi pahlawan dengan sumbangan dua golnya ke gawang I Lupi.

"Saya sangat senang dengan torehan tim kali ini. Khususnya karakter kami saat mamapu membalikkan keadaan," puji Benitez. "Ini trofi untuk pemain, fans, dan klub karena sudah melakukan yang terbaik. Saya pribadi sangat menyuaki bagaimana tim ini bekerja keras hingga akhir laga, meski kami belum terlalu tajam saat ini."

Setelah memenangi gelar Piala Super Italia, kini Inter mengincar gelar kelima pada tahun ini, yakni trofi Piala Super Sianyol. Di laga itu, I Nerazzurri harus berjumpa dengan jawara Europa League, Atletico Madrid.

Benitez pun mengaku masih harus membenahi permainan timnya yang dinilai masih belum maksimal."Kami akan berlatih demi memperbaiki ketajaman lini depan kami," pungkas dia. (Irawan)

date publish: 22 Agustus 2010 | 04:53


Roma Hadiahi Inter Kemenangan


Pelatih AS Roma, Claudio Ranieri mengaku sangat kecewa dengan kekalahan timnya dari Inter Milan di Piala Super Italia. Apalagi, kekalahan itu lebih disebabkan kesalahan mendasar timnya yang membuat Inter mampu mencetak gol.

Saat unggul 1-0 melalui gol John-Arne Riise, Roma memang terpaksa membuat blunder yang berakibat gol penyeimbang Inter melalui Goran Pandev. Dan hal itulah yang membuat Ranieri kesal.

"Ketika kami unggul1-0, kami hadiahi mereka gol penyeimbang di ujung babak pertama," keluh Ranieri. "Saya tidak melihat skor 3-1 merupakan hasil yang akurat. Inter merupakan lawan yang berat sejak musim lalu. Kini mereka semakin membaik dan solid." (Irawan)

date publish: 22 Agustus 2010 | 06:32

No comments:

Post a Comment

In Memoriam: Giacinto Facchetti

In Memoriam: Giacinto Facchetti